dunia sesekali bertindak semaunya dan kita nggak bisa mengendalikan itu.
lalu hujan.
lalu panas.
lalu macet.
lalu lancar.
dan keren adalah ketika dengan penuh kesadaran kamu bisa mengendalikan reaksimu terhadap dunia.
seperti bunga layu
sekali waktu saya mungkin akan mencabutnya daripada merusak pemandangan indah disini,
di waktu lain mungkin saya akan menyiramnya sampai ia segar kembali.
saya sepertinya tidak ditakdirkan menjadi orang yang bisa benar-benar tulus seperti Po the Dragon Warrior atau Spongebob Squarepants
tapi saya merasa cukup keren saat saya bisa menghela nafas, memberi oksigen yang cukup pada otak untuk berpikir bahwa hidup saya masih panjang, saya mau nggak mau musti melewati proses agar saya terus berubah dan berkembang, dan Tuhan nggak pernah sekalipun jahat bahkan berniat jahat terhadap saya, maka saya musti berpikil ulang jika saya hendak menjahati diri saya sendiri.
menjahati diri sendiri itu kadang hadir dalam hal yang paling sederhana: keraguan atas kemampuan diri sendiri. yang akan membawa ketakutan untuk menghadapi hari esok. bisakah saya?
menurut sejarah yang sudah-sudah, hal-hal yang saya takutkan biasanya nggak terjadi sampe sebegitu mengerikannya.
menurut sejarah yang sudah-sudah, tuhan nggak akan pernah tinggal diam bia saya dalam kesulitan.
menurut sejarah yang sudah-sudah, saya pasti bisa!!
saya hanya perlu lebih mengendalikan diri dan mengendalikan pikiran.
lalu hujan.
lalu panas.
lalu macet.
lalu lancar.
dan keren adalah ketika dengan penuh kesadaran kamu bisa mengendalikan reaksimu terhadap dunia.
seperti bunga layu
sekali waktu saya mungkin akan mencabutnya daripada merusak pemandangan indah disini,
di waktu lain mungkin saya akan menyiramnya sampai ia segar kembali.
saya sepertinya tidak ditakdirkan menjadi orang yang bisa benar-benar tulus seperti Po the Dragon Warrior atau Spongebob Squarepants
tapi saya merasa cukup keren saat saya bisa menghela nafas, memberi oksigen yang cukup pada otak untuk berpikir bahwa hidup saya masih panjang, saya mau nggak mau musti melewati proses agar saya terus berubah dan berkembang, dan Tuhan nggak pernah sekalipun jahat bahkan berniat jahat terhadap saya, maka saya musti berpikil ulang jika saya hendak menjahati diri saya sendiri.
menjahati diri sendiri itu kadang hadir dalam hal yang paling sederhana: keraguan atas kemampuan diri sendiri. yang akan membawa ketakutan untuk menghadapi hari esok. bisakah saya?
menurut sejarah yang sudah-sudah, hal-hal yang saya takutkan biasanya nggak terjadi sampe sebegitu mengerikannya.
menurut sejarah yang sudah-sudah, tuhan nggak akan pernah tinggal diam bia saya dalam kesulitan.
menurut sejarah yang sudah-sudah, saya pasti bisa!!
saya hanya perlu lebih mengendalikan diri dan mengendalikan pikiran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar