sepoi sepoi

panaassss.. ojeeengg... ongkepppp
berlomba lomba mengeluhkan cuaca lumajang yang memanas
sungguh terlalu ya kami kami ini!

dan pagi tadi berangkat ke kantor melalui jalan biasanya,
du ampunn....
mudah saya bagi Allah untuk bikin semua pohon di sepanjang jalan tadi meranggas layaknya pohon jati di  musim kemarau, tapi Ia tidak melalukannya.  Allah masih kasih saya, kami, kita, rindangnya pohon dan kami lupa mensyukurinya.  
mudah saja bagi Allah buat bikin lebih panas dari ini tapi Ia menahannya, hanya sepanas yang tubuh kami mampu menghadapinya.

pohon dan manusia.
manusia kentut, buang karbon dioksida, dihirup pohon jadi oksigen, oksigennya kita hirup lagi.
gratis.  kurang apa  coba?
kurang baik apa Allah sama kita coba?

terimakasih Allah
atas rindangnya hijau pohon di hari yang cukup panas ini
atas kesehatan yang engkau berikan pada saya dan beloved padahal kemaren sudah melalui perjalanan yang melelahkan
atas kecukupan rejeki untuk saya dan beloved dengan kemampuan kami yang belum maksimal ini
atas segalanya... cinta Mu pada kami