alhamdulillah akhirnya sudah memulai usaha sampingan kecil-kecilan barreng temen-temen. meski judulnya sampingan dan kecil-kecilan, dalam prakteknya itu sungguh menyita waktu. jam kerja di kantor terus terang aja kami pake sebagian buat berkoordinasi, secara kami tinggal jauhan satu sama lain dan ketemunya di kantor. jadi apa-apa yangmusti diputusin bertiga bicaranya ya pas jam kerja. biasanya seelah duhur, jam 2 disaat gairah kerja mulai menurun dan menunggu detik-detik pulang. (padahal pulange masih sejam kemudian). hehe. para bos maklum... tapi kadangkala ritual ini sungguh mengganggu, palagi seperti kemarin ketika saya lagi mengerjakan sesuatu yang butuh konsentrasi dan mengejar target kerja yang saya bikin sendiri. hmm.. kalo sambil ngerjain usaha sampingan kecil-kecilan jadinya nggak konsen. padaha saya juga perlu menunjukkan perform kerja yang bagus biar mendapat tempat di hati para bos. bukannya menjilat ya, tapi kedekatan dengan mereka itu kelak pasti berguna. itu sama dengan investasi juga buat masa depan kecivilservanan saya.
pulang ke rumah, di awal memulai usaha ini juga masih dipakai buat koordinasi sama temen. sampai-sampai nggak sempat setrika dan sebagainya. ugghhh.... my me time cuma pagi hari dan lewat jam sembilan malem. jam telfon sama suami selamanya nggak boleh diganggu deh.
kalo begini terus-terusan saya bisa hidup dengan nggak balance. kerjaan jalan, kehidupan peribadi terabaikan. hikksss.. nyesek banget. so how should i???
bikin prioritas ya. seelah memikirkan, prioritas saya adalah sebagai berikut:
1. hubungan langsung saya sama Allah: ibadah yang personal itu. sholat, ngaji terutama. waktu buat ini harus didahulukan daripada apapun.
2. beloved handsome husband. jauh maupun dekat sudah seharusnya suami menjadi seseorang yang paling dimuliakan. urusan keluarga kami menjadi prioritas utama.
3. kerjaan kantor di jam kerja (07.00 - 15.00)
4. usaha sampingan kecil-kecilan
5. me time.
kayaknya perlu bangum lebih pagi deh, karena pagi hari itu semua sumber daya bisa saya pake full tanpa berbagi. secara teman-teman masih pada bobo. metime itu apaan siy??? seacem acara nyuci, setrika, nulis, ngitung duit, melakukan hal-hal rahasia yang cukup saya, Allah yang tau, dan beloved yang saya kasih tau.
ya begitulah.
semoga saya sukses sebagai seseorang yang bahagia di dunia dan selamat di akhirat. aammiiinn.
pulang ke rumah, di awal memulai usaha ini juga masih dipakai buat koordinasi sama temen. sampai-sampai nggak sempat setrika dan sebagainya. ugghhh.... my me time cuma pagi hari dan lewat jam sembilan malem. jam telfon sama suami selamanya nggak boleh diganggu deh.
kalo begini terus-terusan saya bisa hidup dengan nggak balance. kerjaan jalan, kehidupan peribadi terabaikan. hikksss.. nyesek banget. so how should i???
bikin prioritas ya. seelah memikirkan, prioritas saya adalah sebagai berikut:
1. hubungan langsung saya sama Allah: ibadah yang personal itu. sholat, ngaji terutama. waktu buat ini harus didahulukan daripada apapun.
2. beloved handsome husband. jauh maupun dekat sudah seharusnya suami menjadi seseorang yang paling dimuliakan. urusan keluarga kami menjadi prioritas utama.
3. kerjaan kantor di jam kerja (07.00 - 15.00)
4. usaha sampingan kecil-kecilan
5. me time.
kayaknya perlu bangum lebih pagi deh, karena pagi hari itu semua sumber daya bisa saya pake full tanpa berbagi. secara teman-teman masih pada bobo. metime itu apaan siy??? seacem acara nyuci, setrika, nulis, ngitung duit, melakukan hal-hal rahasia yang cukup saya, Allah yang tau, dan beloved yang saya kasih tau.
ya begitulah.
semoga saya sukses sebagai seseorang yang bahagia di dunia dan selamat di akhirat. aammiiinn.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar