Pejuang Glow Up

Hai ladies,,

Sebetulnya saya sedang resah dan gelisah

Pengen punya seperangkat peralatan face spa yang itu tapi eman sama saldo rekening

Maap, belum sukses kaya raya

Pengen glow up dengan budget seadanya.

Pernah buluk banget dong.

Post terapi kesehatan oleh dokter yang makan waktu hampir setahun kemarin, beberapa kali rawat inap, emosi yang naik turun, macam-macam terapi hormonal, membuat diriku sukses mengabaikan rutinitas merawat diri

Hasilnya, pas nengokin cermin, berasa insekyuurrr

Huhuhuhu buluk banget guweh.

Guweh aja tidak bahagia melihatnya,

Apalagi orang lain, orang terdekat guweh, mr. Handsome yang sepertinya selalu tabah gak pakek komplain

Lalu, demi membahagiakan diri sendiri

Sebagai bentuk terimakasih pada diri... maka dimulailah kembali agenda glow up di 2021 sejak bulan februari.

Beli produk dagangan teman, skin care praktis sebiji yang harganya lumayan, bayarnya nyicil :)) terimakasih teman.

Empat bulan kemudian, memutuskan memakai kembali serangkaian skin care acne series, juga produk yang dijual teman dong. Bukan biar dapet diskon atau bisa nyicil, tapi biar ada yang suporternya. Biar gak males malesan pakai skin care nya.

Dan semua produk yg saya beli di teman itu sudah saya riset sebelumnya (halah), merasa cocok, lalu mencari teman yang menjualnya.

Mulai rajin mengalokasikan anggaran buat treatment di klinik kecantikan: yang terapisnya bersertifikat, ada dokter atau perawat yang bersertifikat, dan harganya sesuai kantong saya.

Yang berkesan ituh pakai treatment IPL, Intensed Pulse Light - menghilangkan jerawat tanpa sensasi derita seperti facial. Semacam dilaser dengan gelombang cahaya tertentu, tarif gak sampai 500 ribu.

Pernah juga nyobain suntik jerawat

Pernah punya maskne yg berbulan bulan aweeeettt. Sedangkan saat facial gak diapa-apain karena masih aktif. Huhu. Setelah maskne di sisi kiri hilang, eh adeknya nongol di sisi kanan. Akankan kupertahankan berbulan-bulan? Tidack!! Cussss... jerawatnya disuntik dong sama dokter. Besok dan selamanya dia kempessss. Tarif suntik satu jerawat itu 100k :)) udah jangan suntik banyak-banyak biar rekening gak ikut kempes.

Yang paling gress nyobain Dermapen. Gegara kena prospek dokter di sesi treatmen sebelumnya. Gak langsung diiyain karena belum mempelajari bagaimana ia dilakukan, efek, dsb. Yang paling penting : cek harga.

Dermapen ini metode melukai wajah menggunakan alat canggih sehingga merangsang wajah yg terluka untuk memperbarui sel.

Kulit wajah dibius dulu pake salep,, adeh... salep... krim gitu gais, sampai mati rasa. Rasanya kayak dipijet pakai alat gitu... tapi pas efek mati rasanya mulai pudah.. awokawok kerasa seperti ditusyuk-tusyuk jarum. Menyakidkan... dengan level sakit dibawah facial manual (yg gak jarang membuat saya meneteskan air mata).

Hasil dermapen ini gak bisa dilihat langsung kayak IPL yang semacam uwuuu glow up nya kelihatam.. sepulang dermapen wajah jd kayak tambah parah, karena wajah terluka.. luka kecil yang merata.. sampai beberapa hari kemudian. Tarifnya sudah paling mentok bagi kantong saya nih... 500k

Dan gais, dulu pernah berpikir kalau mahal hasilnya akan permanen seumur hidup. Naif sekali yes.

Sampai berita ini diturunkan, blm ada penampakam song he kyo di cermin :)) tapi saya senaaangg karena tidak buluk banget, enggak kusam.

Bukan semata mata karena treatment di klinik kecantikan, penggunaan skin care yang sesuai secara rutin juga berdampak ya.

Pejuang glow up,, semangat iaaaahhh

Semangat buat diri sendiri

Bukan buat orang lain

Juniors of Mine

Semoga kalian diberkahi Allah

Dengan akal yang mudah menerima ilmu 

Dengan hati yang lapang, yang gak gampang baper saat dunia sedang gak sesuai harapan.

Dengan raga yang sehat, punya energi yang besar untuk melakukan kebaikan

Dijauhkan dari mara bahaya

Dilindungi dari setan dan manusia yang setan jiwanya

Tumbuh dengan baik dimanapun kalian berada

Tumbuh dengan baik dengan siapapun kalian bersama

Semoga Allah qobulkan 

Aamiin

Workvelling Impian

Ai ai ai ai ai

Sudah lama sekali sejak workvelling terakhir yang saya tidak ingat kapan. Dan kemarin alhamdulillah diberi kesempatan workvelling lagi, bersama para senior, yang sayanya bagian nyiapin bahan presentasi aja.

Biasanya agak males nih mau berangkat. Namun kali ini sangat excited. Ada banyak alasan,

1. Bebeb gak di Lumajang so kota itu menjadi hampa tanpanya. Jadi pengen mlipir kemana gitu. Ini poin paling penting. Rekan-rekan saya langsung pulang tengah malam tadi karena ada anak / suami di rumah, yang memang kalau meninggalkan mereka demi bobok cantik di hotel bagus pun - tetep jadinya gak kerasan.

2. Kangen kasur hotel yang dinikmati sendiri

3. Kangen mandi di bawah pancuran air hangat (walau di rumah mama ada tp feel nya beda)

4. Ada waktu jeda untuk lepas dari rutinitas kerja sehari-hari (dan ini makin istimewa karena ada di weekday)

Sehingga saya memutuskan meniatkan workvelling hari ini untuk bergembira. Lalalalala. Alhamdulillah difasilitasi kendaraan juga berikut drivernya.

Mereka berharap saya jalan-jalan menikmati kota ini. Wah... sayang sekali itu tak akan indah kalau jalannya sama orang bukan sama suami, pakai plat merah pula. Rencana saya sebenernya bisa istirahat di jam istirahat (ialah tadi malam saat mereka di perjalanan pulang), pulang setelah sarapan pagi, dan mlipir me time ke salon di lumajang. Ayeeeeee.

Semoga Allah meridhoi cita-cita kecil saya. 

Terimakasih Allah

Maps

Whua... proud to my self laaa

Karena hari ini berhasil menaklukkan tantangan delivery order ke rumah teman nggak pake nyasar.

Mungkin buat sebagian besar orang ini adalah hal yang biasa banget. Tapi bagi saya dengan kecerdasan spasial yang pas-pasan, wah, keberhasilan di bidang ini sangat mengagumkan. Usaha di baliknya merupakan challenge tersendiri bagi saya. Yey!! Saya bisa kalau niat. Energi otak yang terkuras... lumayan juga.

Ngutang

Seberapa sering saya ngutang?

Dalam lima tahun terakhir cukup sering. Karena cita cita banyak tapi duit belum cair. 

Alhamdulillah in sya allah tahun ini, resolusi saya lunas hutang, akan segera tercapai.

Utang duit in sya allah lunas semua... dengan penuh keajaiban. Dan sampai berita ini ditulis saya masih punya lima hari utang puasa. Semangatt!!

Utang Bank

Lima tahun lalu, dalam rangka mengembangkan usaha perdagangan, maka saya mengambil pinjaman 100 juta yang dicicil sebesar 2.2jt per bulan selama 5 tahun alias 60 bulan.

Mari kita ambil kalkulator. Dengan demikian maka saya membayar kurang lebih 132 juta. Duit bank beranak 32 juta dalam 5 tahun. Omooooooo..... itu kan sepertiga pokok pinjaman gais. Saat ini saya memutuskan bertaubat dari ngutang. Semoga Allah mampukan kami mengekang hawa nafsu. Sesuai budget aja. Hihi.

Utang Koperasi

Asiknya jadi anggota koperasi kantor, pas sedang butuh duit bisa pinjem tanpa jaminan dan bunga yang gak kayak bank. Walau agak gede juga bunganya, 1% sebulan. Senengnya juga bisa dilunasi sewaktu waktu dan gak perlu bayar bunga sampai full kayak bank. Ini juga buat melancarkan suatu usaha. Duh duh... sungguh gak sabaran. Alhamdulillah sudah lunas.

Utang Pegadaian

Jangan coba coba utang di pegadaian buat gaya hidup!! Bunganya gedeee.... 2.3% sebulan. Ini biasanya saya pakai buat keperluan usaha yang duitnya bisa balik cepet. Semakin cepet balikin duit, semakin sedikit bunga yg ditanggung kan. 

Bagi saya pribadi, utang gakpapa dengan perhitungan matang matang. Pastikan dapetnya bisa nutup bahkan lebih gede dari bunga. 

Pantang utang demi gaya hidup

Karena utang gak bikin lebih gaya tapi menderita aja

Hahahaha

Buat pejuang lunas utang,

Semangat iaaaaaaaa

Autohamster

Alhamdulillah sudah mengajukan mutasi dan disetujui. Mungkin akan segera pindah satu atau dua bulan lagi. Apakah sudah siap?

Yang pasti harus mempersiapkan diri, tidak sok penting.

Sok penting disini definisinya, tidak jarang pendahulu saya pindah gitu aja, penerusnya gak disiapin, gak ditinggali petunjuk apapun sehingga blank. Membuat saya berprasangka bahwa dia ingin berkata: gak ada aku kalian nothing!!

Pengennya saya, kerjaan berkelanjutan dg lebih baik tanpa saya. 

Tapi itupun tak mudah... menyapih orang orang yg terlanjur nyaman mempekerjakan diriku.

Yang mereka tau: nyuruh saya input data x, dan beres aja gitu.

Yang kemudian mereka tau setelah saya mulai mendelegasikan: persiapan input data X memerlukan koordinasi dengan bagian A, bagian B atau bagian C, kemudian setelah mereka oke baru kita bisa input. Anyway, koordinasi dengan bagian bagian itu perlu waktu, energi... 

Dan adalah kebahagiaan tersendiri ketika roda roda tetep berputar walau saya sudah gak jadi hamster lagi di dalamnya.

Komentar Netijen

Di suatu malam yang damai...

Saat atas ijin Allah tugas yg itu nampak 95% selesai, dan hari ini dijadwalkan finishing,

Tugas yang in sya allah telah memakan waktu berhari hari dengan lembur dan gak wfh-able,

Tugas yang berupaya dikerjakan dengan sungguh sungguh penu kehati hatian karena berhubungan dengan hajat hidup orang banyak,

Malam itu...... ternoda oleh netijen yang berkomentar.

Netijen jang katanya iseng iseng mantau tugas kami.

Bhuahahahahahahhahahahahaha

Indahnya kalimat iseng iseng itu membuat saya merasa ingin: Plis deh netijen kamu aja yang mengerjakan dan mengkoordinasikan tugas ini.

Indahnya kalimat iseng iseng berisi beberapa prasangka buruk itu membuat saya ingin: semoga saya dan teman teman yang terlibat dalam tugas ini dan memgerjakannya dengan hati hati sesuai ketentuan, mendapat perlindungan dari Allah subhanahu wata'ala. Dan semoga ia yang berprasangka enggak enggak itu juga mendapat balasan. Amin.

Baiklah, mari kita kembalikan pada Allah.

Karena hanya Ia yang maha menyelesaikan masalah.

Sombong

Di tengah pandemi yang menggila ini, 

Ada beberapa urusan yang membuatku sakit kepala dan sebenernya sumber sakit kepala itu apa?

Kalau dipikirin lebih dalam adalah kesombonganku dewe. Huhuhuhu.

Belakangan kok merasa bahwa kapasitas diri sungguh istimewa

Sehingga merasa benar benar kecewa saat yang membantuku ketinggalan speed nya

Haloooo kenapa aku gak bersyukur aja karena bantuannya sedikit meringankan?

Dan siapa yang mengirim bantuan itu?

Allah!! Sebaik baik penolongku!!!!!

Belakangan merasa kapasitas otak sangat biasa sehingga saat ada yang berbeda pikiran mulut ini langsunh menyela.

Dimana akhlak??

Dimana sabar??

Dimana telinga??

Ya Allah...

Lindungi aku dari sifat sombong

Lindungi aku dari sifat sombong

Lindungi aku dari sifat sombong

Sesungguhnya semua kebaikan hanya milikMu

Ketika Bapak Pulang

Ini adalah satu momen yang paling mengejutkan dalam hidup.

Ketika di temgah kesibukan kantor yang masih pagi, seseorang di telepon mengabarkan Bapak pergi.

Innalillahiwainnailaihi rojiun.

Auto nangis mewek tak terkendali.

Beneran nggak percaya, nggak siap.

Menelepon mereka lagi untuk memastikan. Dan itu pasti.

Serta merta teman datang

Membawa penghiburan, tisu, air minum, bahkan juga air mata.

Allah yang Maha Baik pun, melalui tangan tangan mereka, mengantarkanku menemui jasad Bapak secepatnya.

Tiga jam kemudian, Bapak sudah disucikan ketika aku sampai disana.

Sudah suci. Jangan sampai air matamu menetesinya. Begitu syarat mereka ketika aku minta ijin untuk mencium almarhum Bapak.

Ya Allah,

Terimakasih telah memanggil Bapak dalam keadaan sehat dan gagah. 

Dan semuanya gak pernah lagi sama, setelah Bapak tiada.

Kami harus memulai hidup baru

Saling menjaga satu sama lain dengan cara yang baru

Mengumpulkan bekal yang banyak untuk kami bawa pulang kelak

Semoga Allah ijinkan keluarga kami berkumpul di SurgaNya.

1 Syawal 1442 H

Selamat idul fitri 1442 H

Mohon maaf sebesar besarnya kepada diri sendiri karena seringkali amsyong:

Gak pernah olahraga, padahal kepingin tubuh sehat segar bugar. Adanya pegal linu gampang capek walau masih belum genap 35.

Makannya pun gak dijaga, jajan terooosss, enak enakin lidah aja maunya.

Pikiran suka amsyong kemana mana. Mikirin yang gak seharusnya dipikirin. Mikirin ranah ranah kuasa tuhan yang tak terjangkau.

Masih belum bisa berakhlak mulia. Suka ghibah, gak sabaran, gak hormat sama orang. Hm.. Andai bukan bersuamikannya mungkin akhlak diri sudah minus, beku. Alhamdulillah Allah kasih tukang kalibrasi akhlak disisiku.

Jadi pe er nya banyak banget kan

Manajemen diri seeeeeeeebaik baiknya adalah cita cita sedari dulu. Oke baik. Dia gak mungkin kejadian kalau diri sendiri gak mengupayakannya dengan gigih. GIGIH pemirsa... Bukan upaya biasa biasa aja seperti yg sudah sudah.

Selamat berlebaran

Teruntuk diri sendiri

Jadikan momen ini untuk reborn yaaaaa

Menjadi manusia berbudi luhur. Amin.

Aku dan Empek Empek Seratus Ribu

Wah mulai ke siscakohelsiscakohelan nih!

Setelah makan rawon seratus ribu, dan kemudian karena alhamdulillah tunjangan hari raya cair, sementara itu saya sudah hemat karena gak beli macem macem cemilan seperti tahun tahun sebelumnya, akhirnya bisa punya bujet longgar buat jajan. Cus bungkus empek empek dagangan teman yang beberapa bulan terakhir seliweran di status wa.

Ini seratus ribu ya mbak...

Si teman menegaskan kembali

Mungkin saya memang bukan salah satu target marketnya

Mungkin dia takut saya gak ridho.

Lalu saya gorenglah

Gimana gimana?

Haemmm

Yang terenak tetep empek empek di depan hypermart gresik yang sekarang sudah pindah entah kemana

Nyemplung

Bergabung di sesegrup insentif nakes rumah sakit daerah.. Ya ampun temen2 di luar sana banyak sekali cobaannya. Ribetnya sama. Cuma kalau disini kuping saya gak denger apa apa. Mungkin sayanya yang cuek gak terlalu dalam menghayati tugas. Sementara disana dituduh juga yg enggak enggak.

Iseng iseng bergabung di sesegrup inakes swasta, auranya mulai beda. Karena kayaknya aliran dana disana gak sumpet seperti daerah. Hmmm. Iri gak? Iri gak? Ya kanan lah. Masa enggak!!

Kerja itu kadang kadang gak dapet ide

Ini mau diapain, digimanain, biar solutip. Momen momen kayak gini sering bikin kepala cenut cenut. Mikir tapi gak sampek.

Kadang ide banyak, to do list banyak, tapi durasinya terbatas. Cenut cenut lagi ini bisa selesai sesuai tenggat waktu gak yaaa

Padahal

Yang maha mempermudah hanya Allah saja.

Saya pengennya menyadari itu setiap waktu

Biar gak sok sok an pusing seolah olah kalau saya gak berbuat, dunia hancur. Wkwkwk

Bismillah

Semoga jumat besok berkah

Lancar segala urusan. Amin

Aku dan Rawon Seratus Ribu

Di hari itu, dapat undangan meeting di sebuah hotel bintang lima. Karena ramadhan, gak dapet makan siang. Padahal saya nggak puasa dan sedang lapar. Banget.

Amsyongnya, ruang rapat adalah di dalam resto!! Kan anu banget...

Jadi, setelah mempertimbangkan bahwa 

1. saya gak akan jatuh miskin hanya karena membeli seporsi makanan disana

2. Saya bisa mati kelaparan / tidak bisa konsentrasi kegiatan / sakit lambung saya kambuh bila tidak makan tepat waktu

maka... Dengan penuh percaya diri saya ke resto itu. Memesan seporsi rawon seharga seratus ribu.

Haaaaaaaahahahahahah

Di kasta saya, duit segini bisa buat makan enam porsi!!! Wkwkwkwk

Bagaimana perasaannya?

Menikmati dooooongggg

Secara rasa nggak istimewa istimewa amat

Tapi perabot makannya bikin saya hepiiiii

mangkok yang lucuk

Sendok panjang tebal mengkilap ala korea

Omooooooo

Pengen rasanya saya bawa pulang.

Alhamdulillah,

Setelahnya jadi kenyang :)

Target

Ramadhan kali ini agak beda

Yang biasanya narget khatam 30 jus, kali ini narget hafal 30 ayat surat al mulk.

Sesuai prediksi, tidak semudah itu esmeralda... Ini sudah hari ke 12 ya, masih 7 ayat yg terekam di memori. Haduhh... Hanya atas ijin Allah mudah mudahan memori saya bisa mengingat 23 ayat selebihnya dalam 17 hari ke depan. Amin.

Hal posisi kehidupan yang... Apa ya istilahnya.. Saat perasaanmu gimana gitu karena peta hidupmu harus mengikuti peta orang lain, dan kamu pun berjalan di kendaraan orang lain bukan kendaraanmu sendiri....

Sama sekali bukan hal ideal yang diharapkan anak anak muda bukan?

Yang ingin mandiri, mantap berlari dengan peta yang sudah dirancang sendiri, gak peduli telanjang kaki.

Saya kok kepengen punya lagi semangat itu?

Seni dan Rejeki

Kalau jualan gak jarang lirik lirik punya teman

Yang kayaknya jualannya rame banget. Waw. Terpesona aku terpesona.

Padahal di sisi jualan yang lain, jualan teman sepi sepi aja. Padahal yang dijual sama, ternyata aku bisa nyantol banyak.. Lebih banyak. 

Baru nyadar

Sering underestimate pada diri sendiri

Sering maruk, gak bersyukur

Jadi orang baik susah ya

Jangan Capek Buk!!

Beberapa hari ini, khususnya lagi sejak kemaren, berasa pengen melarikan diri dari tempat kerja yang ini. Ke tempat kerja yang sudah temoto, yang tinggal kerja aja gitu gak usah nyari jalan gimana caranya biar bisa kerja aman damai sentosa.

Kemana? Resign terus fokes di CK Babyshop? Hmm... Pilihan yang boleh juga tp nanti urusan dg sponsor bisa panjang. Dan males beud berurusan yg begitu-begitu. Karena sponsornya bikin baper. Hahahaha

Omong omong, sebetulnya bukan pengen nulis itu juga sih. Seperti judulnya, ini reminder juga buat diri sendiri, agar pengertian terhadap diri sendiri. Tidak memaksakan apapun itu yang meleahkan jiwa maupun raga. Kenapa? 

Kayaknya sih perempuan itu kalau lelah, pengen istirahat, tp gak bisa istirahat properly, jadinya bad mood dan rembetannya kemana mana.

Jadi sebel sama orang

Jadi sebel liat orang

Jadi baper dan sebagenya

So, biar hidup aman damai sejahtera

Jangan capek!!

Teruntuk Aku

Teruntuk aku

Yang merasa masalah hidupnya banyak banget sampai pusing 

Bersyukurlah karena itu bukan masalah pribadi, tapi masalah kantor

Teruntuk aku

Yang merasa masalah masalah seperti disebutkan pada paragraf pertama bukan sepenuhnya tanggung jawab aku tapi aku mengambil andil di dalamnya

Bersyukurlah karena hatiku masih peka, masih sayang sama teman temanmu dan memikirkan kebaikan mereka

Teruntuk aku

Yang masih sering merindukan almarhum adek dan menangis karenanya

Yang masih sering menyesali banyak hal yg tidak aku lakukan untuknya

Bersyukurlah karena adek in sya allah husnul khotimah dengan syahadat lantang yg diucapkan di akhir nafas sadarnya

Jadilah anak baik agar allah mengijinkanku bersamanya kelak di surga

Berbuat baiklah untuknya yang banyak, membayar banyak hal yg aku lewatkan

Bersyukurlah karena aku masih sehat dan diberi waktu untuk melakukan yg aku inginkan

Teruntuk aku

Mendekatlah padaNya

Karena hanya Dia yg memegang segala sesuatu di hidupku

The Big Ten

Pencapaian saya bulan ini yang gak disangka sangka adalah saya masuk 10 besar penjualan terbaik di awal tahun ini. Waw. 

Padalah omset saya masih 1/10 dari mereka yang ada di 3 besar.

Dapet apa?

Dapet vocer belanja 50k. Alhamdulillah.

Tapi lebih besar dari itu, dari sharing session dengan para juara, saya mendapat beberapa insight.

Mereka yang 3 besar mendistribusikan rejekinya pada lebih banyak orang, sedangkan saya bermain solo.

Hari ini saya memulai meninggalkan kesoloan.

Menghubungi temab teman dekat, yang kemarin sempat belanja di saya sehingga menurut saya mereka punya passion terhadap barang yg akan kita jual bareng, lalu mengajak mereka menjadi tim.

Bismillah.

Mudah mudahan menjadi jalan rejeki yang halal dan berkah bagi kita semua

Masalah Orang Tidak Kaya

Masalah masalah hari ini dannkemarin kemarinnya lagi

1. Tiba tiba disuruh ngumpulin tugas di jam pulang. Kerjakan dadakan. Malemnya kirim revisi. Tapi yang diterima data dadakannya yg masih ada kesalahan dan itu walau dowo, menguras energi, emosi, akhirnya selesai juga.

2. Udah selesai. Eh ada komplain. Walau gak kebagian apa apa tapi bisa ngasih solusi yg mudah2an aman.

3. Kirim paket ongkir mahal e paketnya tidak genep

Nanti tiap hari akan ada masalah masalah baru

Semoga ditunjukkan jalan yg lurus selalu

Agar bisa menyelesaikan setiap masalah bonus naik kelas. Semakin dewasa, semakin hati hati juga bijaksana.

Berganti

Selamat tahun baru (cina)

Selamat bulan baru (rajab)

Selamat aku baru (ha?)

Bukan aku baru, tp saya yang diupgrade. 

Iya, pengen mengarahkan takdir menjadi selalu baik dan istimewa.

Maka saya pun memulainya 

Membiasakan diri untuk mengepel lantai rumah setiap hari 

Membiasakan diri dengan tanda tangan baru

Mengurangi to to list yang biasanya sehari bisa belasan menjadi cukup dua saja target penyelesaian pekerjaannya

Membiasakan untuk berkata di hari alhamdulillah ala kulli hal, menikmati dan mensyukuri setiap keadaan

Nanti, saya akan menjadi seseorang yang glow up lahir bathin in sya allah

Berpikiran cerah, berwajah cerah

Senantiasa sehat walafiat jiwa, raga, pikiran, perasaan

Amin.

Sing Penting Yakin

Yakin pada tuhanmu adalah sesuatu yang memang seharusnya. Tapi bahkan kadangkala ia tak menjadi semudah itu. Apalag ketika kita menjadi budak logika. Maka hal hal yang nggak logis, membersitkan bahwa mana mungkin tuhan bisa, kan gak masuk akal kalau hal itu kejadian? Karena secara teori mrmang nggak mungkin.

Hai aku....

Istigfarlah yang banyak

Astagfirullahaladzim....

Seseteman lalu bilang

Musa aja bisa membelah lautan

Maryam aja bisa mengandung tanpa lelaki

Sungguh otak ingin berkata, haloooooo mereka bukan manusia biasa.

Tapi sisi hati percaya, iya ya. Secara ilmu pengetahuam itu mustahil. Tapi sebetulnya tuhanmu bisa. Mudah bagiNya menjadikan fakta bagi semua kemustahilan itu.

Ragu

Lalu tuhan menjawab raguku

Sayup sayup di radio terdengar lagu ashabul kahfinya raihan: tiada mustahil di dunia ini jika kita beriman dan bertakwa.

Dan aku ingin menjadi orang yang beriman.

Merujuk pada Qs Al Mukminun:

Sungguh beruntung orang orang yang beriman

Yaitu orang yang khusyuk dalam sholatnya

Dan menjauhkan diri dari yang tidak berguna

Dan orang yang menunaikan zakat

Dan orang yang memelihara kemaluannya

Dan orang yang memelihara amanat dan janjinya

Serta orang yang memelihara sholatnya

Allah allah allah ya rabb

Kuatkan aku. Aku ingin menjadi hambamu yang beriman. Amin

A Hundred

Alhamdulillah. Loading 86%

Takjub sangad. Baru beberapa waktu lalu menulis proposal hidup di buku baruku: ngomset di Tim minimal sekian di bulan ini dan walau masih belum jadi duit beneran, tapi jumlah orderan yg masuk sudah 86% dari target itu dalam 2 hari. Masyaallah... 

Semacam Allah pengen menegaskan padaku, bahwa jika itu hak ku maka Ia akan berikan, mudah saja bagiNya memudahkanku, tenang aja..

Dan ternyata menerima banyak banget pesanan cukup menyibukkan sehingga saya nggak sempat kepo kepo status wa teman teman seperti biasanya. Hihi. Dan sampai telat pula nonton drakor. 

Masyaallah... Ternyata begini rasanya. 

Apakah ini menyenangkan?

Alhamdulillah, saya menikmati.

Mudah mudahan rejeki terus mengalir tenang, rejeki sehat, sejahtera, bahagia...

Lady Di

Istimewanya saya pernah sesekolahan, sekelas, sepermainan waktu kecil dengan nya.

Sejurusan juga walau beda universitas.

Dan terimakasih telah menjadi penyemangat di hari yg awesome ini.

Dan Lady Di yang keren itu Sangat pernah, pernah banget, bahkan berkali kali berpengalaman dalam kegagalan walau sudah all out berusaha.

Tuhan gak akan sebercanda itu kok😂, setiap sesuatu yg kita inginkan belum kita dapatkan hanya 2 alasannya, belum waktunya, atau memang bukan untuk kita.

Apa yg dikatakan untuk diri sendiri?

Pertama, berterimakasih pada diri yg sudah kuat bertahan, meski jatuh bolak balik, masih tetep gak ada malu bangkit lagi. Butuh mental yg kuat, dan hati yg lapang untuk menerima bahwa yg kita inginkan dan upayakan ternyata masih jadi proposal kepada Tuhan yg belum di acc. Banyak orang dianugerahi kemudahan, keberuntungan, dan kecepatan mendapatkan yg diinginkan, tapi tidak banyak yg dianugerahi mental yg kuat. Hingga saatnya mengjadapi benturan, belum tentu ia siap. Segala yg dibentuk dalam kemudahan, akan berbeda dengan yg dibentuk dalam kegagalan dan kesulitan. Mungkin gak sekarang, tapi nanti, ketahanan itu akan nampak dampaknya. Sebab hidup gak seperti games, yg bisa play pause sesuka hati. Akan ada waktunya, yg kita perjuangkan akan kita dapatkan, asalkan itu memang hak kita. Jika bukan, maka sampai mati gak bakal dapat, karena Tuhan lebih tau yg tepat, dan diberikan pada waktu yg tepat.

Yups, kita gak pernah tahu kapan waktu itu tiba. Pada saat kita sudah ngerasa di puncak usaha, dan serasa pengen nyerah, disitulah semesta bekerja. Yang kita pikirkan itulah yg akan menggerakkan semesta, maka pikirkan hanya yang baik. 

Mungkin gak mudah, tetapi membayangkan seolah yg kita harap itu seolah ada di depan mata kita, seolah sebentar lagi akan muncul, sambut dia dengan bahagia. Buat seolah olah itu sebentar lagi, bahkan sudah ada. Dan lihat keajaiban yg akan terjadi.

Ikhlas itu gak bisa diukur, cuman kita yg bisa rasakan sudah sejauh apa kita bisa berdamai dengan diri juga keadaan. Yakin, Allah cuma pengen tau apa kita bener bener siap.

Satu lagi jangan pernah bandingin dirimu, takdirmu, kondisimu dengan orang lain. Setiap orang punya waktunya sendiri, saat waktunya tiba nanti. Kalian akan jadi orang tua yg luar biasa, karena waktumu belajar jauh lebih lama dan kalian lebih siap.

Gampang? Nay!! Butuh latihan!?

Yupss bener, butuh belajar. Karena hidup memang belajar dari setiap kejadian, ilmu yg gak dapat dr sekolah. Saranku daripada memikirkan hasil, fokus aja pada hal yg membahagiakan di proses ini supaya kalian gak stress. Nikmati, yakin dia udah deket kok deket banget malah, dia cuman nunggu Allah tiupkan ruhnya dan melekat di dirimu.

Yang penting kan mau nangis sampai.kapan? Apa nangismu menghasilkan dampak buat tujuanmu. Jika sesuatu tidak berdampak dalam hidupmu dalam 5 tahun ke depan, maka jangan lakukan lebih dari 5 menit.

Kalau ada yg puk puk???

Terima aja, jangan anggap dia lagi melecehkan kamu atau mengasihani kamu, positifin aja dia sayang dengan caranya. Fokusmu sekarang adalah bikin kamu nyaman dengan apapun keadaannya, jangan fokus sama apa yg dilakukan ataundipikirkan orang lain. Mereka ada di luar kendali kita. Membuat semua jadi kelihatan positif emang gak mudah, apalagi kalau kita selama ini terlalu fokus sama apa yh kita pengen, atau apa yg belum kita punya. Coba itu dikecilin di pikirin kita, kita gedein fokus kita ke apa yg sdh kita punya bahkan bisa jadi orang gak punya. Nikmat tuhan itu banyak dan luas kita yg sering lupa❤️

Beta

Alhamdulillah wa syukurillah

Atas ijin Allah semata semua yang terjadi pada kami

Bahwa Ia belum berkenan menitipkannya pada kami yang sudah meminta dan "membayar"nya, in sya allah adalah takdir terbaik.

Memutuskan untuk menangis di malam ini saja

Lalu besok kembali berlapang dada

Menikmati anugerah Allah yang tersuguh dalam setiap hembusan nafas

Semoga kami menjadi sakinah, mawaddah, warahmah

Senantiasa mendampingi sampai akhir hayat, bahagia dan lapang dada dalam susah dan senang.

Bismillah 2021

Tahun baru yang luar biasa!!

Kenapa?

Alhamdulillah, diijinkan Allah untuk FET kemarin, tepat di tahun baru, yang walaupun tanggal merah tapi dokter dan kru nggak liburan demi saya dan beberapa yang lain.

Alhamdulillah proses berjalan dengan lancar, dan sampai berita ini diturunkan posisi masih di Surabaya. Room rest.

Tentang IVF, entah apakah saya akan membuat post sendiri kelak, mungkin tidak. Karena saya nggak begitu ingat detailnya dan ternyata pengalaman masing masing tubuh bisa sangat berbeda. Tentang tahap tahap yang dilalui, obat obatan yang harus dikonsumsi baik via oral, suntikan, maupun via V. 

Kenapa dia bisa beda banget? Iya, karena kasusnya mungkin ada yg sederhana, ada yg cukup kompleks seperti saya, dan lebih kompleks lagi.

Garis merahnya, tetep patuhi instruksi dokter, lakukan sebaik baiknya, dan biar Allah sebaik baik pengatur kehidupan yang membereskan segalanya.

Gimana perjalanan luar kota selama pandemi ini?

Hm.. Ternyata nggak seperti di tipi tipi. Di jalan nggak ada pemeriksaan apa apa. Tapi walaupun demikian, patuh pada protokol kesehatan sederhana adalah kewajiban sebagai bagian dari ikhtiar menjaga kondisi diri sendiri. Sehat lebih nikmat dari sakit bukan?

Sampai saat ini saya dan suami sudah beberapa kali rapid test, dan saya sudah dua kali swab. Sebagai bagian dari prosedur pelayanan di klinik, bukan dalam rangka biar gak ditangkep polisi atau pol pp di jalan. Hihi.

Tentang 2021, cita citanya tetep sehat, makmur, dan bahagia. Dan cita cita itu harus diupayakan ya!! Semangat!!