Senin, Juni 12, 2023

Aku dan Uhuk

Ketika bayik batuk lalu aku ketularan, lalu bayik sembuh dan aku masih stay tined dengan keuhuk-uhukan... masyaallah... rasanya sesuatu.
Apalagi kerja di lingkungan yang sangat aware dengan penularan penyakit, mau batuk sembarangan tuh g bisa banget. 

Udah minum obat yang dulu manjur, sekarang jadi gak manjur. Cuma dapet ngantuknya. 
Dikasih antibiotik juga sama dokter, minum sampai habis bareng obatnya juga tidak menunjukkan perbaikan.
Disarankan coba teh herbal oleh seseteman, gak mempan juga.
Beli lemon, mulai diminum hangat sampai dibuat infus, gak ngefek.
Kata teman yang lain, ketika kamu sudah mencoba segalanya dan belum berhasil, yaudah pasrah aja. Jangan lupa berdoa sebelum minum tombo. Bahwa ini akan jadi perantara tuhan menyembuhkanku.
Dan
Kemudian
Qodarullah nyobain habbatussauda atas saran teman yang lain lagi (masyaallah alhamdulillah yaaa temenku banyak),
Alhamdulillah mulai menunjukkan tanda tanda mereda.
Belum sehat betul sih...

Kemarin2 gak gini2 amat kalau batuk.
Karena belakangan tidak punya kesempatan selonggar dulu buat istrirahat properly, ya begitulah jadinya, butuh more time utk proses recovery.

Bersyukur banyak2 karena anakku gak tertular lagi.

Eh, kalo anakku juga gitu. Gak mempan sama obat dokter (tumben).
Aku mengolesinya balsem vicks di dada dan punggung tiap abis mandi n mau bobo. Beneran beresnya ya pas balsem andalan datang : terpaksa repurchase buds organic calming tummy, demi kedamaian dunia.

Tidak ada komentar: