Senin, Maret 31, 2025

Hampers

Alhamdulillah, hari ini lebaran Idul Fitri 1446 H. 
Alhamdulillah persembahan terbaik sudah kuupayakan bagi diri sendiri, beberapa memerlukan perbaikan di masa depan.

Bangga, ramadhan kemarin memutuskan ambil kursus menyetir mobil sekalian mengurus surat ijin mengemudinya.
Bersyukur, ramadhan kemarin dapat THR 2 digit dari ayang, 1 digit dari negara
Bersyukur, ramadhan kemarin diijinkan Allah  diskusi dengan seseteman tentang zakat mal dan bersegera menunaikannya.
Bersyukur, bisa kirim THR ke ponakan-ponakan jauh.

Hal yang kurang memuaskanku tahun ini adalah proyek hampers random. Yang aku request ke seller adalah hampers cantik dengan budget sekian. Menurut seller, buat kaum duafa tersebut, kecantikan tidak penting - isi lebih penting. Aku iyain meski hatiku kurang afdol. Dasar anak plegmatis... males banget mau debat.
Tapi dalam hati kemudian memutuskan, baiklah hubungan seller-buyer kita kayaknya cukup aja yaa sampai disini. Ganti penyedia. Karena buatku nominal totalnya bukan sedikit... itu berarti... aku juga ingin membeli rasa hati, bukan sekedar rasa di lidah.

Tahun depan aku akan mempersiapkan diri lebih baik lagi. 
Rajin olahraga biar kalau tarawih gak capek.
Item perayaan idul fitri (baju baru dan printilannya) disiapin pada rajab atau syakban, pas ramadhan udah fokus di bab lain.

Terimakasih ya Allah atas semua nikmat ini.

Senin, Maret 10, 2025

Lelah Hanya Sementara

Jika kamu lelah dalam kebaikan, sesungguhnya lelah hanya sementara dan kebaikan akan abadi.

Membaca kutipan dari Umar Bin Khattab ini membuat hatiku hangat.  Semacam mendapat motivasi dan alasan untuk berani capek.  jujurly, aku termasuk golongan mager yang lebih memilih cara yang enggak capek untuk mencapai tujuan, atau memilih diem aja gak mencapai apa-apa daripada harus capek-capek.  Kalau terus begini maka saat aku mati aku tidak akan punya jejak kebaikan ya? Kasihan...

Alhamdulillah ya Allah masih sayang aku banget, maka diketuklah pintu hati ini untuk mulai tergerak bercapek-capek.  Dan aku bangga pada diri sendiri karenanya.  Haha.  Beberapa hal yang membanggakan itu ialah aku diizinkan Tuhan untuk:

Capek ngegym

Since aku mulai bercita-cita bisa berangkat umroh di Oktober 2027, aku jadi punya alasan kuat kenapa aku harus mau capek berolahraha mulai sekarang. Yaitu agar saat aku beribadah di masa depan, fisikku masih kuat. Apalagi saat aku berangkat haji yang insyaallah kurang lebih 10 tahun lagi. Mudah-mudahan fisikku tidak jompo. Mudah-mudahan aku istiqomah juga.

Khusus bulan Ramadhan aku memutuskan off karena lemes bestie... energiku hanya cukup muat momong. Wkwkwk. Habis lebaran aku akan rutin ngegym lagi.

Capek baca quran

Capek karena nggak biasa baca. Huhuhuhu. Aku mulai maksa baca dengan target hanya membaca satu menit sehari, atau satu ayat sehari. Jelang ramadhan kebetulan ada chat random ajakan one day one juz dan secara nekad aku log in. 

Begitulah, ibadah memang kadang-kadang harus memaksakan diri. Mudah-mudahan Allah juga izinkan aku untuk terus mau membaca quran minimal satu juz sehari seumur hidupku. Amin

Capek belajar mengemudi

Ini adalah request dari beloved yang aku abaikan karena aku lebih suka disupirin dan nggak ada mobil nganggur juga di rumah. Hingga suatu hari aku melihat gagahhya Hyundai Palisade parkir di kantor, pengemudinya seseibu rekan kerja. Keren sekali. Malamnya aku mimpi ngantar teman pakai mobil beloved tapi akunya nggak bisa nyetir. Hahahaha. 

Kupikir, ada waktu kosong sebentar di setiap hariku yang bisa aku manfaatkan untuk self upgrade. Sisa dari penyesuaian jam kerja ramadhan. Segera kudaftarkan diri untuk kursus mengemudi, diiringi permohonan restu lahir batin dari beloved, dan insyaallah hari ini aku memulainya.

---

Berharap setiap kebaikan dari kelelahanku itu akan last forever... setidaknya untuk diriku sendiri.